Wednesday, 3 May 2017

Puisi arbani yasiz roman picisan

Haii, selamat siang.
Siapa yang tidak tahu sinetron Roman Picisan yang tayang di RCTI, siapa cobo yang tidak tahu. Sudah pasti semua juga tahu kok.
Ada satu hal yang sangat menarik di setiap episode yang selalu ditunggu tunggu oleh para fans rompis ini loo, yapp betul puisi atau pun kata kata indah yang selalu membuat para fans jadi klepek klepek jadinya :).
Begitu banyak yang kepo tentang puisi roman jadi akan saya bagikan sedikit puisi pilihan disenetron rompis, langsung saja monggo dilanjut bacanya.

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana 
Tanpa memikirkan rumitnya 
rumus fisika dan sulitnya perhitungan ekonomi.

Jangan tanya kenapa kami bersembunyi
Kami pun tak ingin begini
Jangan mencemo'oh kenapa kami berlari
Sebenarnya kami ingin tampilkan diri
Kami terpaksa
Kami pun terluka
Tapi kami tak lupa berdo'a
Agar hubungan ini bisa nyata


Copyright by google


Bidadariku kini tersenyum lagi
Bulan purnamaku kini merona kembali
Andai ku punya kuasa waktu
Akan ku biarkan waktu menjadi beku
Wahai bidadari berwajah jelita
Tetaplah kau tebar wangi cinta
Jangan biarkan malammu pergi
Karena pesona bulan purnamamu
Akan selalu ku nikmati

Mak
Kau peri dunia terindahCintamu tercurah
Kasih sayangmu melimpah
Pak
Kau satria berkuda palingsakti
Pengorbananmu terperi
Seluruh tenaga kau beri
Demi cemerlangnya masa depanku nanti
Terima kasih mak
Terima kasih pak


Copyright by instagram




Saat ku buat orang tuaku bangga
Tapi nyatanya
Separuh rasaku tersiksa
Saat kulihat bidadariku terluka
Wahai bulan purnama
Janganlah berurai air mata
Jangan biarkan pesona senyumu tiada
Karena kau buatku tak berdaya

Pak
Kau setangguh beruang
Sekeras batu karang
Kau sering buatku takut
Kau buat hatiku ciut
Tapi
Hari ini ku lihat air matamu
Kau hadirkan kata maafmu
Sekejap kau telah menyatukan retak
Menyiram hati yang luluh lantak.


Buat sementara itu dulu ya.
Setidak bisa sedikit untuk refrensi mungkin next time akan saya  share lagi terimaksih.

Labels:

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home